Pengertian Teks Eksposisi

 

A.    Mengenali unsur-unsur Teks Eksposisi

Pengertian teks eksposisi adalah teks yang mempunyai tujuan menjelasakan suatu informasi atau pengetahuan sesuai fakta yang sebenarnya. Suatu informasi atau pengetahuan di dalam teks eksposisi disampaiakn dengan singkat, jelas, akurat, dan padat. Teks eksposisi pada hakikatnya mengandung informasi atau pengetahuan harus mengandung unsur: apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana sesuai fakta yang sebenarnya. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) eksposisi merupakan uraian yang mempunyai tujuan menjelaskan maksud dan tujuan informasi sebuah isi teks. Tekjs eksposisi mempunyai tujuan yaitu sebagai sarana untuk memberikan informasi-informasi bagi pembacanya. Adapun ciri-ciri teks eksposisi adalah berusaha menjelaskan seuatu, fakta yang dipakai sebagai alat konkretasi, penyampaian secara lugas, serta memakai bahasa uang baku.

1.      Gagasan dan fakta dalam teks eksposisi

Pada dasarnya teks eksposisi bersifat nyata dan ilmiah, selain itu teks eksposisi dapat dikatakan sebagai teks nonfiksi. Dengan membaca sebuah teks eksposisi, pembaca akan memndapatkan pengetahuan-pengetahuan secara rinci dari suatu peristiwa atau hal-hal yang penting. Teks eksposisi terdiri dari dua unsur di anatarnya;

a.       Gagasan

Gagasan atau ide merupakan suatu rancangan yg tersusun dalam pikiran. Gagasan berisi pernyataan seperti komentar, penilaian, sarana, dorongan, serta bujukan.

a.       Fakta merupakan sesuatu yang sesuai dengan keadaan yang nyata. Sebuah fakta dalam teks eksposisi bertujuan untuk memperkuat gagasan, sehingga mampu menyakinkan khalayak umum.

2.      Pola-pola pengembangan teks eksposisi

Salah satu fungsi terkks eksposisi yaitu untuk menyajikan ilmu atau pengetahuan dan mempengaruhi atau mendapat dukungan. Berikut adalah pola pengembangan teks eksposisi.

a.       Paragraf umum-khusus

Paragraf umum-khusus adalah sebuah paragraf yang dirancang dengan mendahulukan kesimpulan pada bagian awal paragraf. Kemudian kalimat selanjutnya merupakan kalimat penjelas dari kesimpulan yang berada di awal. Kalimat penjelas berisi mengenai fakta-fakta dan bukti-bukti   

Contoh:

Sinar matahari sangat baik untuk kesehatan. Alasanya karena  sinar matahari mampu memecah pro vitamin D yang ada di dalam tubuh menjadi vitamin D. kemudian Pro vitamin D perlu dirubah menjadi vitamin D supaya mampu  diserap oleh tubuh kita. Selanjutnya vitamin D inilah yang membantu pertumbuhan tulang dan gigi sehingga tulang dan gigi kita akan menjadi kuat. Akan tetapi  tidak semua sinar matahari bagus untuk kesehatan, sinar matahari pagi yang bagus yaitu antara jam 8 dan 9, sinar tersebutv baik karena tidak mengandung sinar ultar violet yang mampu merusak kulit.

b.      Paragraf khusus-umum

Paragraf khusus-umum merupakan paragraph yang disusun dengan cara menguraikan data empiris berupa bukti, fakta, atau alasan sebagai gagasan penjelas paragraph. Kemudian diakhiri dengan kesimpulan yang berisi gagasanutama pada bagian akhir.

Contoh:

Dewasa ini banyak orang yang terkena penyakit sebagai akibat dari kurangya kesadaranpentingnya menjaga kebersihan baik itu dari makanannya, pakaian yang digunakan ataupun lingkungan tempat tinggal kita, padahal kita sudah tahu semua bahwa kebersihan itu sangat penting bagi kesehatan.

c.       Pola ilustrasi

Sebuah gagasan yang terlalu umum memerukan ilustrasi-ilustrasi konkret. Pada karangan eksposisi, ilustrasi-ilustrasi tersebut dipakai sekadar menjelaskan maksud penulis.

Contoh:

Di zaman sekarang, menemukan orang-orang yang mempunyai jujur dan tulus itu sangatlah sulit. hal tersebut ibarat mencari sebuah jarum di dalam tumpukkan jerami, menemukan orang-orang yang memiliki sifat jujur dan tulus mesti dilaksakan dengan cara yang serius dan mendalam supaya orang-orang itu benar-benar mampu dijumpai. Sulitnya menemukan  orang-orang jujur dan tulus tersebut disebabkan adanya suatu pergeseran nilai moral yang sekarang semakin menuju ke arah yang negatif.

d.      Pola perbandingan

Pola perbandingan adalah pola pengembangan paragraf yang digunakan untuk menyusun suatu karangan dengan ide pokoknya yang terlalu umum,  maka dariitu  ilustrasi-ilustrasi konkret dijadikan sebagai pendukung yang berfungsi memperjelas gagasan utama.

Contoh

Kita tidak asing lagi yang namanya susu kambing, sebenarnya memiliki manfaat yang sama baiknya dengan susu sapi. Kedu susu tersebut mempunyai kandungan kalsium yang cukup tinggi. Susu sapid an susu kambing sangatlah cocok diminum karena bermanfaat untuk memperkuat massa tulang dan bisa menambah tinggi badan kita. Selain itu susu kambing juga mempunyai bakteri baik yaitu bakteri lactobacillus yang baik untuk tubuh.

 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel